Harga emas PT Aneka Tambang Tbk (Antam) naik Rp 1.000 menjadi Rp 590 ribu per gram pada perdagangan Jumat (25/11/2016). Sebelumnya harga jual emas Antam di kisaran Rp 589 ribu. Sementara harga pembelian kembali (buyback) naik Rp 2.000 menjadi Rp 515 ribu per gram. Artinya, jika Anda menjual emas yang Anda miliki, maka Antam akan membayar Rp 515 ribu per gram. Harga jual dan pembelian kembali ini merupakan harga patokan di butik emas Logam Mulia Antam Pulogadung, Jakarta. Sedangkan harga di butik emas logam mulia lainnya bisa berbeda. Pembayaran buyback dengan volume di atas 1 kilogram (kg) akan dilakukan maksimal dua hari setelah transaksi dengan mengacu pada harga buyback hari transaksi. Antam menjual emas dengan ukuran mulai 1 gram hingga 500 gram. Hingga pukul 08.36 WIB, beberapa ukuran emas Antam tidak tersedia. Selain emas batik, Antam juga mengeluarkan emas batangan dengan kemasan tematik. Pada kali ini Antam mengeluarkan emas batangan kemasan Idul Fitri. Untuk ukuran 1 gram dijual di harga Rp 665.000. Ukuran 2 gram dijual Rp 1.215.000 dan 5 gram dijual Rp 2.880.000 . Akan tetapi, seluruh ukuran emas Antam edisi Idul Fitri telah habis terjual. Antam juga menjual emas dengan corak batik. Untuk harga emas batik dengan ukuran 10 gram, Antam menjualnya di angka Rp 6.010.000 atau Rp 601 ribu per gram. Namun ukuran 10 gram tidak tersedia. Sedangkan untuk ukuran 20 gram, Antam menjualnya di harga Rp 11.625.000 atau Rp 581.250 per gram. Untuk ukuran ini masih tersedia baik untuk corak Sido Mukti, Mega Mendung maupun Parang Barong. Berikut daftar harga emas yang dijual Antam: * Pecahan 1 gram Rp 590.000 * Pecahan 5 gram Rp 2.805.000 * Pecahan 10 gram Rp 5.560.000 * Pecahan 25 gram Rp 13.825.000 * Pecahan 50 gram Rp 27.600.000 * Pecahan 100 gram Rp 55.150.000 * Pecahan 250 gram Rp 137.750.000 * Pecahan 500 gram Rp 275.300.000. PT BESTPROFIT
0 Comments
Setelah sukses mengakuisisi Daihatsu Motor Co Ltd yang rampung Agustus lalu, Toyota Motor Corporation melanjutkan ke tahap berikutnya, yakni mendirikan perusahaan baru. Rencana pendirian perusahaan baru pasca-akuisisi Toyota terhadap Daihatsu ini ditegaskan kembali oleh Toyota Motor Corp (TMC) dalam keterangan persnya di laman perseroan pada 4 Oktober lalu. Dalam rilis itu dijelaskan, perusahaan baru akan dipimpin oleh Daihatsu dan beroperasi pada Januari 2017.
Untuk mengetahui perkembangan anyar dari perusahaan baru itu, M Syakur Usman dari Merdeka.com mewawancarai Hiroyuki Fukui, Presiden Direktur PT Toyota-Astra Motor, di sela Jambore Toyota, akhir pekan lalu. Fukui-san sosok penting, karena juga menjabat sebagai Deputy CEO TMC, Asia and Middle East Region, dan Chairman PT Toyota Motor Manufacturing Indonesia (TMMIN). Berikut petikan ringkasnya: Bagaimana perkembangan terbaru dari pendirian perusahaan antara Toyota dan Daihatsu? Perkembangannya semakin baik. Kami ingin yakinkan bahwa Daihatsu akan makin kuat, setelah sepenuhnya di bawah kendali Toyota. Apa saja fokus dari perusahaan baru nanti? Perusahaan baru ini akan fokus di kendaraan segmen multipurpose vehicle (MPV) dan mobil kecil (small car). Prinsipnya, perusahaan ini merupakan aliansi yang bagus, karena memadukan setiap kekuatan dari Toyota dan Daihatsu. Toyota memiliki kekuatan pada teknologi otomotif yang ramah lingkungan, sedangkan Daihatsu kuat dalam memproduksi mobil kecil. Namun, perusahaan baru ini hanya fokus dalam kegiatan operasi, pengembangan produk, dan riset-pengembangan (R&D). Engineer Toyota dan Daihatsu bisa kerja sama. Fasilitas R&D juga bisa kerja sama. Kegiatan pengembangan produk lah yang dikombinasikan. Untuk R&D dan produksi, kami memiliki TMMIN dan PT Astra Daihastu Motor (ADM). Kami akan kirim orang-orang terbaik ke perusahaan baru ini. Yang jelas, perusahaan baru nanti untuk mendukung negara berkembang di Asia. Hasilnya, mobil kecil yang ramah lingkungan tinggi untuk pasar Asia. Tidak hanya menyasar pasar Indonesia? Perusahaan baru ini tidak hanya menyasar pasar Indonesia, tapi juga pasar Thailand, Filipina, Malaysia, dan lain-lain. Aliansi ini fokus ke pasar negara-negara berkembang di kawasan Asia. Perusahaan ini akan membuat kami lebih kuat, karena memadukan segala sumber daya Toyota dan Daihatsu. Contohnya, Daihatsu punya pabrik di Malaysia dan Indonesia, sedangkan Toyota punya fasilitas R&D di Thailand. Nah, perusahaan baru inilah yang mengoordinasikan sumber daya itu, untuk kegiatan pengembangan produk baru, sehingga lebih kuat dari sebelumnya. Jadi perusahaan ini tidak fokus ke sisi penjualan? Sisi penjualan tiada perubahan, masih seperti sekarang. PT Toyota-Astra Motor dan Astra Daihatsu Motor tetap eksis. Jadi, perusahaan baru ini payungnya sama, di bawah TMC. Tapi urusan penjualan/sales, tetap di bawah PT Astra International Tbk. Dari sisi penjualan, setiap merek tetap bersaing di pasar. Sebab merek masing-masing tetap dipertahankan dan berjalan sendiri seperti sekarang. Kombinasi ini akan membuat kami lebih kuat. Kegiatan penjualan/sales tidak dikombinasikan. Produk seperti apa yang akan keluar dari perusahaan baru nanti? Belum diputuskan secara detail soal produk. Yang jelas, kami lakukan studi tentang mobil kecil yang cocok untuk pasar Asia Tengggara (ASEAN), misalnya. Kami masih mempelajari strukturnya. Perusahaan ini disiapkan karena semakin banyak tuntutan, misalnya dari sisi regulasi, keamanan/safety, lingkungan hidup, teknologi hybrid, dan electronic vehicle (EV). Kami harus kombinasi semua sumber daya untuk kompetitif di pasar Asia. Segala kemungkinan bisa saja, seperti small car hybrid atau EV. Semua masih dalam studi. Termasuk bersaing dengan aliansi baru Mitsubishi-Nissan? Kami harus preparation dengan Daihatsu supaya Toyota lebih baik. Belum lagi Honda makin kuat. Kami akan bersaing dengan mereka secara teknologi, biaya, kualitas, dan keamanan. Kami mendorong full capacity production sehingga lebih efisien. Jika biaya produksi lebih hemat, kami lebih kompetitif sehingga bisa bersaing dengan Mitsubishi dan Honda. Apalagi mereka lakukan hal serupa. Jika perusahaan baru ini beroperasi, apa benefitnya bagi konsumen? Kolaborasi ini untuk membuat produk baru Toyota dan Daihatsu lebih baik dan efisien dari sebelumnya. Dengan produk lebih baik, maka kami bisa berkompetisi lebih baik. Sebab kompetisi membuat.konsumen mendapat mobil lebih baik, lebih safety, dan cost effective. Termasuk benefit harga mobil yang semakin terjangkau? Mungkin saja harga mobil di Indonesia bisa lebih terjangkau. Untuk itu, kami akan melakukan lokalisasi lebih banyak dan menambah vendor-vendor lokal. Ini pula dilakukan oleh TMMIN supaya dari struktur biaya, kami makin kompetitif. Kami ingin terus meningkatkan komponen lokal, terhadap beberapa material yang masih diimpor, seperti raw material plastik. Jika komponen lokal kami terus bertambah, biaya produksi semakin kompetitif. Tapi tantangannya adalah jika upah buruh terus naik, dan kurs rupiah terhadap mata uang asing fluktuatif tinggi.
Pemerintah terus mempercepat pembangunan infrastruktur di Tanah Air. Selain proyek Kereta Cepat Jakarta-Bandung, pemerintah juga tengah fokus membangun proyek Kereta Sedang Jakarta- Surabaya.Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi mengatakan pemerintah masih belum menentukan investor mana yang akan dipilih untuk membiayai proyek ini. Sebab, tidak hanya Jepang yang tertarik untuk membangun proyek ini, namun ada beberapa negara yang juga tertarik menjadi investor.
"(Investor) maunya kasih ke siapa? Jepang tertarik, Rusia tertarik, China tertarik, Perancis juga tertarik," ujar Budi di kantornya, Jakarta, Senin (31/10). Selain itu, pihaknya juga masih melakukan studi dengan Badan Pengkajian dan Penerapan Teknologi (BPPT) mengenai proyek kereta sedang ini. Sehingga, proyek ini sudah bisa digunakan pada 2019 mendatang . "Untuk Kereta Sedang Jakarta-Surabaya akan lebih sempurna kalau kita kerja sama dengan BPPT. Kita target 2019 sudah beroperasi. Kita lakukan prestudi," tegasnya. Sebelumnya, Direktur Jenderal Perkeretaapian Kemenhub Prasetyo Budicahyono mengatakan pihaknya telah menawarkan kerja sama dengan pihak Rusia dalam pembangunan jalur kereta api tersebut, salah satunya jalur kereta api Surabaya- Malang. "Kemenhub telah menawarkan (Rusia) untuk menjajaki dan mengembangkan jalur kereta api Surabaya-Malang," kata Prasetyo di JW Mariott Hotel, Jakarta, Senin (31/10). Menurutnya, jalur kereta api Surabaya-Malang termasuk jalur yang padat sehingga perlu adanya pengembangan. Untuk itu, dia mengundang adanya dikusi dengan Kedutaan Besar Rusia dan Kedutaan Besar Indonesia untuk menindaklanjuti rencana ini.
Nilai tukar Rupiah terhadap Dolar Amerika Serikat (USD) bergerak melemah di perdagangan hari ini, Jumat (28/10). Rupiah saat ini berada di level Rp 13.044 per USD atau melemah dibanding penutupan perdagangan kemarin di Rp 13.033 per USD.Mengutip data Bloomberg, Rupiah sedikit melemah saat pembukaan, yaitu menyentuh level Rp 13.046 per USD. Pergerakan Rupiah cukup fluktuatif, di mana sempat menyentuh level tertinggi hari ini di posisi Rp 13.077 per USD.
Bank Indonesia mencatat, pergerakan nilai tukar Rupiah selama Oktober 2016 mengalami penguatan terhadap USD. Secara rata-rata, mata uang Garuda terapresiasi 0,41 persen atau di kisaran Rp 13.110 per USD. "Penguatan itu berlanjut, dan di minggu ketiga Oktober Rp 13.005 per USD," ujar Direktur Eksekutif Departemen Komunikasi Bank Indonesia Tirta Segara. Tirta menjelaskan, dari faktor internal penguatan Rupiah didorong mulai membaiknya perekonomian domestik, seiring dengan terjaganya stabilitas makro ekonomi nasional. Sementara dari faktor global, lanjut Tirta, kepastian bank sentral Amerika Serikat (The Fed) yang akan menaikkan tingkat suku pada Desember mendatang, memberikan angin positif bagi pasar keuangan. "Ke depan kami akan tetap jaga stabilitas kurs rupiah, sesuai dengan fundamentalnya," ungkap Tirta.
Nasib malang dialami seorang penambal ban, Danil Sinaga (21) yang tewas di tempat setelah terkena ledakan ban vulkanisir saat dipompa. Kondisi kepala korban sangat mengenaskan.
Peristiwa itu terjadi saat korban mengganti ban mobil fuso milik PT Waskita Karya di bengkel di Jalan Jakabaring Ujung, Kecamatan Rambutan, Kabupaten Banyuasin, Sumatera Selatan, Kamis (27/10) siang. Sesuai permintaan pemilik fuso, korban hanya mengganti ban belakang dengan ban vulkanisir, bukan ban baru. Saat dipompa, ban vulkanisir tersebut meledak dan terpental yang langsung mengenai kepala korban. Kaget mendengar ledakan, pemilik mobil dan warga mendatangi sumber suara. Warga kaget korban tewas terkapar dan langsung dibawa ke Rumah Sakit Umum Daerah Bari Palembang. Menurut pemilik bengkel, Bukti Tambunan (53), dirinya tidak mengetahui pasti kejadiannya. Sebab, dia fokus menservis mobil langganannya. "Saya tidak begitu tahu, cuma dengar ada ledakan dan melihat anak buah saya (korban) sudah meninggal," ungkap Tambunan, Kamis (27/10). Menurut dia, selama puluhan tahun bekerja sebagai penambal ban, baru kali ini ban vulkanisir meledak. Dia menduga, ban vulkanisir tersebut tak layak lagi digunakan. "Mungkin ban itu sudah buruk, tapi memang permintaan pemilik fuso," ujarnya. Tambunan menceritakan, korban telah tujuh bulan bekerja dengannya. Sebelumnya, Tambunan berencana tak lagi mempekerjakan korban lantaran tak mampu membayar gajinya. "Dia itu perantauan. Saking mau kerja, dia tidak mau digaji, cukup dikasih makan saja cukup dan tinggal di bengkel," kata dia. Kabag Ops Polresta Palembang, Kompol Andi Kumara mengatakan, jenazah korban masih berada di RSUD Bari Palembang menunggu keluarga mengambil. Dugaan sementara, korban tewas karena terkena ban yang meledak saat dipompa. "TKP-nya di Banyuasin, kita hanya memback up untuk penyelidikan lebih lanjut," tukasnya.
Malang nian nasib Fikri Faqih. Keinginan pekerja media 28 tahun itu untuk segera memiliki hunian sederhana setelah menikah harus kandas di tangan pengembang nakal.Bapak beranak satu tersebut butuh berbulan-bulan untuk memburu griya dengan harga sesuai kantong hingga akhirnya tertarik membeli rumah seharga Rp 140 juta di Grand Mutiara, Nanggerang, Bojong Gede, Bogor, Jawa Barat. PT Pratama Mega Kontruksindo selaku pengembang menjanjikan rumah subsidi pemerintah tipe 36/72 itu bakal tuntas dalam enam bulan.
"Sepanjang nggak ada masalah dengan pembiayaan bank," kata Faqih menirukan ucapan pihak pengembang, ketika berbincang dengan merdeka.com, pekan lalu. Faqih, kemudian, menyerahkan semua berkas yang diperlukan dan membayar uang muka puluhan juta pada April 2016. Seharusnya, rumah yang diidamkannya sudah terbangun pada September lalu. "Tapi, nasib saya masih terkatung-katung karena pengembang hilang dan tidak dapat dihubungi," katanya. "Saya sudah memenuhi kewajiban saya untuk menyerahkan berkas, uang muka serta booking fee. Setidaknya sudah lebih dari Rp 30 juta saya keluarkan." Menurut Faqih, ada sebanyak 15 orang bernasib serupa dengannya. Mereka rata-rata sudah membayar uang muka. Bahkan, ada yang sudah membeli rumah secara tunai. "Kami pun bikin grup WhatsApp." Sepanjang percapakapan, Faqih mengetahu sudah ada tiga orang mencoba konfirmasi ke Bank Tabungan Negara cabang Bogor. Berdasarkan keterangan petugas bank, pengembang sebenarnya sudah memasukkan berkas semua calon pemilik rumah ke institusinya. Anehnya, pengembang kemudian mencabut berkas usai wawancara dengan petugas bank. "Alasannya nggak tahu apa," kata faqih. Alhasil, akad antara pihak bank dan pembeli pun tak terjadi. Sehingga, bank merasa tak perlu bertanggung jawab atas raibnya uang konsumen. "Kami juga jadi tahu bahwa pengembang itu punya pengacara, tapi bank tak mau membeberkannya," katanya. "Kami akan mencari tahu, setelah itu akan mengirim somasi dua kali dan menempuh jalur hukum." Celakanya, kantor Pratama Mega Konstruksindo tak jelas keberadaannya. Berdasarkan informasi terdapat di salah satu portal online lowongan kerja, pada Juni 2015, kantor pengembang tersebut beralamat di Jalan Raya kartini (Raya Citayam) Ruko No 80, Pancoran Mas-Depok. Namun, setelah ditelusuri, ternyata hanya toko alumunium. Tak ada kantor pengembang yang dimaksud, bahkan di sekitar alamat tersebut. Direktur PT Pratama Mega Kontruksindo, Abdullah Sany saat dihubungi telepon genggamnya mati, sempat aktif tetapi tak diangkat. "Dua tahun sudah menjadi toko itu, bukan kantor," kata Andi, pemilik warung bakso di samping toko alumunium. Kaget Maurin Sitorus, Direktur Jenderal Pembiayaan Perumahan Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat, terlihat kaget mendengar kasus pengembang nakal masih bermunculan. Jika benar, dia berjanji bakal melakukan penindakan. "Hal itu sangat kami sesalkan, nggak tahu pengembang itu anggota dari asosiasi atau berdiri sendiri, ini yang masyarakat sering terkecoh. Biasanya pengembang anggota asosiasi tertib," katanya, saat ditemui di Bursa Efek indonesia, pekan lalu. Dia mendorong konsumen yang tertipu oleh pengembang untuk mengadu via e-mail terdapat dalam website Ditjen Pembiayaan Perumahan. "Kalau ada aduan seperti itu saya perintahkan staff saya turun ke lapangan," katanya "Dulu ada kasus itu di Tanjung Balai kami turun lalu paksa pengembangnya." Eddy Ganefo, Ketua Umum Asosiasi Pengembang Perumahan Rakyat Seluruh Indonesia (Apersi), mengaku tak pernah menerima laporan terkait pengembang yang melarikan uang konsumen. Menurutnya, Pratama Mega Konstruksindo bukanlah anggota asosiasi pengembang spesialis perumahan subsidi tersebut. "Belum pernah kasus pengembang kabur itu terjadi di Appersi," kata pemimpin perkumpulan 2.600 pengembang di Tanah Air tersebut saat dihubungi via telepon, kemarin. "Biasanya masalah di anggota kami hanya seputar sertifikat belum dipecah atau fasilitas umum belum jadi." Setali tiga uang. Ketua Persatuan Perusahaan Real Estate Indonesia (REI) Jawa Barat Irfan firmansyah tak pernah menemukan anggotanya bermasalah seperti itu. "Saya belum tahu apakah Pratama Mega itu anggota kami. Nanti saya cek dulu," katanya.
Basuki T Purnama alias Ahok, dikenal sebagai salah satu orang dekat Presiden Joko Widodo (Jokowi). Kedekatan keduanya dikenal publik ketika berduet memimpin DKI Jakarta. Hingga kini hubungan keduanya masih saling melengkapi meski beda tingkat.
Kedekatan itu juga membuat banyak pihak bertanya-tanya. Apalagi ketika Ahok tengah dilanda pelbagai masalah. Tak jarang keduanya melakukan pertemuan di tengah macam masalah. Sehingga tidak sedikit menuding Jokowi kerap melindungi Ahok. Pertemuan keduanya baru-baru ini terjadi ketika Ahok tertimpa masalah dugaan penistaan agama. Laporan ke polisi membuatnya tengah dirundung derita. Akhirnya Ahok memutuskan mendatangi Bareskrim Polri guna melakukan klarifikasi meski belum dapat surat panggilan. Sebelum mendatangi Bareskrim, Ahok menyempatkan bertemu Jokowi. Dia mengelak bila pertemuan itu terkait rencana kedatangan ke Bareskrim. Pertemuan ini juga bertepatan dengan penetapan pasangan calon pada Pilgub DKI. Juru Bicara Kepresidenan, Johan Budi Sapto Prabowo, menyebut kedatangan orang nomor satu di DKI Jakarta itu hanya menyampaikan izin cuti kepada Jokowi. "Pak Ahok hari ini menghadap Presiden terkait menyampaikan informasi bahwa yang bersangkutan menjalani cuti dalam rangka mengikuti tahapan Pilkada Gubernur DKI," ungkap Johan, Senin (24/4). Johan memastikan bahwa keduanya bertemu dalam kapasitas sebagai Gubernur DKI dengan Presiden. "Langkah ini dilakukan Basuki Tjahaja Purnama sebagai sopan santun sebagai Gubernur DKI yang merupakan ibukota Negara RI kepada Presiden," terang Johan. Pertemuan keduanya disinyalir membahas banyak hal termasuk polemik kasus penistaan agama atas ucapan Ahok menyinggung Surah Al Maidah ayat 51 di Kepulauan Seribu beberapa waktu lalu. Selain itu, prosesi penetapan calon gubernur DKI oleh KPU DKI pada sore hari ini juga dikabarkan dikonsultasikan Ahok kepada Jokowi. Sebelum ada pertemuan ini, Ahok juga pernah menemui Jokowi ketika isu reklamasi tengah memanas pada Jumat, 8 April 2016 lalu. Ahok bahkan mengakui sempat juga membahas masalah Sumber Waras. "Beliau tanya, ya saya laporin lah, Selasa kasus Sumber Waras gimana dipanggil jadi saksi di KPK. Reklamasi juga ditanya semua izin beres kok reklamasi cuma soal suap atau gratifikasi saja," kata Ahok. Menurut Ahok, Jokowi hanya tertawa mendengar laporan darinya. "Ya beliau ketawa saja ini namanya ujian sebelum naik lagi katanya," kata Ahok sembari tertawa lebar.
Siapa yang tidak tahu Donald Trump, ya dia adalah calon presiden Amerika Serikat dari Partai Republik yang kerap mengeluarkan pernyataan nyeleneh. Namun, jauh sebelum menjadi calon presiden AS, Trump sudah lebih dulu di kenal di dunia bisnis dan hiburan Amerika Serikat.Trump merupakan seorang taipan real estate AS yang melebarkan sayapnya ke dunia entertainment. Menjadi produser dan pembawa acara The Apprentice malah membuatnya semakin terkenal.
Memulai bisnisnya, yang sebenarnya melanjutkan kerja ayahnya, Fred Trump, Donald kemudian membangun gedung perkantoran, hotel, kasino, tempat golf dan banyak lagi fasilitas ternama yang mendunia. Sebagai orang yang punya banyak uang, hal apa saja tentu bisa dilakukan pria kelahiran New York 1946 ini. Sepertinya hal ini juga yang dia lakukan pada wanita. Beberapa pekan lalu, Washington Post menyebarkan rekaman suara yang diduga milik Trump ke publik Amerika Serikat. Isi dari percakapan itu mengenai perempuan yang dituding Trump sebagai makhluk murahan. "Jika Anda terkenal, mereka (perempuan) pasti mau menuruti keinginan Anda," ujar suara yang diduga Trump itu. Sebelum debat kedua capres AS, 10 Oktober lalu, Trump mengakui bahwa suara itu milik dia. Lulusan Universitas Pennsylvania ini mengatakan apa yang dia ucapkan tidak sungguh-sungguh, melainkan hanya lelucon di ruang ganti saja. Sontak semua perempuan marah atas ucapan tak pantas tersebut, termasuk mereka yang mendukung Trump. Sementara itu, seiring berjalannya waktu, banyak wanita yang mulai mengaku pernah dilecehkan secara seksual oleh pria 70 tahun ini. Mulai dari disentuh paha, payudara, hingga dicium di bibir tanpa izin, para wanita ini mulai menuntut Trump. Tentu saja, merasa image-nya jelek, Trump membantah semua tuduhan itu dan mengatakan semua perempuan ini merupakan akal-akalan busuk dari lawan politiknya dari Partai Demokrat, Hillary Clinton, agar namanya jelek dalam pemilu.
Wakil Ketua Umum Partai Gerindra, Arief Puyuono mengkritik Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama ( Ahok) yang kerap mengklaim program-program dijalankannya selama ini sudah mampu membuat warga ibu kota bahagia. Arief mempertanyakan ukuran bahagia warga Jakarta yang kerap dilontarkan Ahok tersebut.
"Bahagia ukurannya apa? Orang di Kemang aja kelelep. Terus rakyat digusur. Yang mana yang bahagia?" kata Arief di gedung DPR, Jakarta, Jumat (21/10). Dia meminta Ahok jangan hanya melihat ukuran keberhasilan memimpin dari jalan utama ibu kota. dia menyarankan Ahok untuk mendatangi daerah-daerah pinggiran Jakarta. "Setiap hari macet, kalau hujan Jakarta banjir, jalan-jalan pada rusak. Jangan melihat jalan-jalan itu di jalan-jalan protokol. Tapi coba Ahok suruh pergi ke daerah-daerah di gang dan pinggiran. Bahagia yang mana. Ngarang aja itu Ahok," ujar dia.Arief mengatakan, ukuran bahagia itu adalah rakyat sejahtera yang artinya gampang mencari pekerjaan, mudah mendapatkan fasilitas publik dan semuanya berjalan baik. Tapi hal itu sangat bertolak belakang dengan realita yang ada. "Nah ini mana fasilitas publik yang berjalan baik? Misalkan dalam hal upah buruh di Jakarta, paling gampang untuk mengukur sebuah tingkat kesejahteraan. Kan aneh yang namanya kota ibu kota, harusnya di seluruh dunia yang namanya ibu kota tingkat pendapatannya masyarakat atau buruh itu sebenarnya lebih tinggi di luar-luar ibu kota. Misalnya Malaysia tinggal di Kuala Lumpur dibandingkan dengan tinggal di Johor pendapatannya lebih besar yang tinggal di Johor," tuturnya. Menurut dia, pendapatan orang di Jakarta harus lebih besar dibandingkan orang di luar Jakarta. "Karena di Jakarta kan sudah tidak ada lahan pertanian artinya minumannya di datangkan dari luar Jakarta, otomatis harganya mahal," ujarnya. Dia juga mengatakan bahwa di Jawa Tengah dan Jawa Barat upah minimumnya lebih rendah daripada Jakarta wajar karena biaya hidupnya juga lebih rendah. "Lah ini Jakarta upah minimumnya di bawah kota Bekasi," ungkapnya. "Upah buruh di Jakarta sekitar Rp 3,2 juta, di Bekasi dan Tangerang itu udah Rp 3,6 juta. Bandingkan saja harga sewa rumah di Tangerang lebih murah daripada di Jakarta. Kalau bahagia itu di Belitung, kalau Rp 3,2 juta di Belitung itu bahagia. Karena murah. Ini gampang. Nah di Jakarta? Jadi ngawur itu kata-kata dia," pungkasnya.
Aktivitas di sekitaran Pospol Cikokol Tangerang, Jl Perintis Kemerdekaan, berubah mencekam pagi ini. Seorang pria tiba-tiba saja menyerang orang-orang yang ada di pospol tersebut, diduga karena tak diterima ditegur.
Sebelum penyerangan itu, pelaku sempat terlihat menempel stiker berlogo ISIS, tulisan arab berwarna putih. Stiker itu ditempelkan di salah satu tiang pospol. Pelaku yang diketahui berinisial SA menyerang sejumlah polisi termasuk Kapolsek Tangerang, Kompol Efendi, yang tengah berada di sana menggunakan senjata tajam berupa golok. Peristiwa itu terjadi sekitar pukul 07.10 Wib pagi tadi. "Pelaku menempel stiker, lalu dilarang oleh anggota. Tetapi malah melawan, sudah diperingkatkan. Namun, malah menyerang petugas," ujar Kapolres Metro Kota Tangerang Kombes Pol Irman Sugem, Kamis (20/10) Saat itu, katanya, Kapolsek Tangerang Kompol Efendi yang berada di lokasi mengatur lalu lintas juga diserang. Pelaku menusukkan senjata tajam ke dada Kompol Efendi hingga akhirnya ditembak kaki dan perut pelaku oleh Kompol Efendi. Setelah dilumpuhkan, pelaku dievakuasi guna diselamatkan nyawanya dan kini sudah dibawa ke RS Polri dalam kondisi kritis. Dia mengatakan, seorang korban yakni IPTU Sukardi sudah berhasil dimintai keterangan. Sedangkan pelaku pun sudah diketahui identitasnya yang merupakan warga Sepatan, Kabupaten Tangerang. "Untuk motif masih kami dalami, tapi benar karena memasang stiker yang terindikasi jaringan ISIS," katanya. Kompol Effendi yang mengalami luka tusuk di torak jantung dan dirujuk ke RS Siloam. Sedangkan dua polisi lainnya, Kanit Dalmas Restro Tangerang Kota, Iptu Bambang Haryadi, mengalami luka dada kiri dan punggung kiri. Kini dirawat di RSUD Tangerang. Lalu Bripka Sukardi, anggota Satuan Lantas Polsek Benteng, mengalami luka punggung kanan dan lengan kanan juga dirawat di RSUD Tangerang Kota. Pelaku yang mengenakan rompi warna hitam dengan kemeja, dipadu celana panjang hitam dengan sepatu pantofel, mendapat perawatan di RS Polri dan dipastikan tidak meninggal. "Saat ini pelaku sudah sudah dilumpuhkan dengan ditembak dan diamankan ke RS Polri Jakarta. Tidak meninggal," ujar seorang petugas polisi di lokasi. Dari pelaku, polisi juga mengamankan sejumlah barang bukti seperti sajam jenis Banik, sorban putih, tas warna hitam, dan dua benda diduga bom pipa yang terletak di pinggir jalan dan di pinggir kali. Sedangkan di lokasi masih dilakukan olah tempat kejadian perkara untuk menyisir apakah ada benda mencurigakan lainnya yang diletakkan pelaku. Polisi sudah memasang garis polisi. Sementara lalu lintas di sekitarnya masih berjalan normal. |
AuthorWrite something about yourself. No need to be fancy, just an overview. Archives
November 2016
Categories |